Archive for September, 2014
Knowledge Management
Sejarah Perusahaan
Wal-Mart adalah perusahaan multinasional amerika yang menajalankan rantai diskon toko-toko besar dan gudang di beberapa Negara.Wal-Mart berdiri pada tahun 1962 dan menjadi perusahaan secara resmi pada tahun 1969 dan memulai dengan perdagangan saham sebagai perusahaan milik publik pada tahun 1970. Pada saat ini, Wal-Mart mengalami pertumbuhan yang sangat cepat dan mereka telah mengakuisisi 4.573 toko bersamaan dengan 730.000 asosiasi dalam 14 negara yang berada di luar benua Amerika Serikat. Perusahaan telah sepenuhnya dimiliki oleh operasi di Brasil, Argentina, Kanada, dan Inggris.
Knowledge Management yang efektif di toko-toko Wal-Mart sebagian besar bertujuan untuk mendapatkan keuntungan finansial besar pada produksi tahunan. Tren penting dan positif ini telah menguasai semua toko utama yang terkait dengan korporasi di seluruh dunia. Toko-toko Wal-Mart sekarang ideal untuk bisnis, organisasi dan unit di era modern. Peningkatan ketrampilan karyawan merupakan salah satu cara meningkatkan knowledge management yang efektif oleh korporasi telah terbukti sangat sukses dalam melawan tantangan yang dihadapi.
Penerapan Knowledge Management
Skill Knowledege Management yang handal telah meningkatkan efisiensi dalam pelayanan, pengiriman dan customer care dengan baik seiring dengan berkembangnya kompetisi antar perusahaan. Knowledge Management pada wal-mart memungkinkan untuk menyelesaikan masalah yang terkait praktek-praktek organisasi serta pembuatan keputusan dan menemukan masalah-masalah
Wolpert,(2001) mengatakan keberhasilan suatu organisasi yang lebih khususnya di bidang knowledge management ditentukan oleh jenis strategi manajemen SDM yang digunakan . Manajer di cabang-cabang Wal-Mart memotivasi para pekerjanya dalam mencapai objektivitas dan tujuan perusahaan.Manajemen yang efektif adalah kunci utama organisasi dalam mencapai tujuan dan tetap kompetitif.
Wal-mart selalu aware terhadap segala macam perubahan khususnya pada scope dalam suatu knowledge management. Dalam hal ini, Wal-Mart secara teratur telah membentuk dan secara teratur menilai ruang lingkup dari knowledge management. Pengalaman korporasi telah menunjukkan bahwa kegagalan untuk melacak perubahan dalam knowledge management dapat menyebabkan upaya elisitasi buruk yang mungkin masuk ke arah yang tidak memenuhi tujuan dan aspirasi bisnis.
Manajer di cabang-cabang Wal-Mart memotivasi para pekerjanya untuk mencapai tujuan dan sasaran organisasi dan bagaimana mengalahakan para pesaing mereka. Sebagai pemimpin, mereka setiap hari berinteraksi dengan pekerja dan menawarkan pengarahan secara pribadi maupun dalam tim, departemen atau divisi. Manajemen yang efektif dan suara Wal-Mart adalah kekuatan besar untuk organisasi dalam mencapai tujuan dan yang tetap kompetitif
Manajer di Wal-Mart telah berhasil terutama karena kemampuan mereka untuk memanuver para pekerjanya. Manajemen selalu siap untuk membimbing dan melindungi staf dengan menyediakan sumber daya dan mereka selalu membagikan knowledge mereka tentang management dan mengajarkan mereka untuk saling berbagi mengenai apa yang telah ia ajarkan, sehingga budaya berbagi dalam wal-mart akan terbentuk,
Pengumpulan Knowledge pada Wal-Mart dapat dikategorikan menjadi direct dan indirect. Metode direct memunculkan pengetahuan dengan cara bekerjasama dengan expert program selain itu dapat juga dengan cara interview dan analisa teknik.
Metode indirect memunculkan pengetahuan melalui studi atau penggunaan sumber daya yang relevan, atau dengan mengumpulkan informasi yang dapat di identifikasikan oleh knowledge engineer.
Membudayakan Knowledge Management
Pada Wal-Mart,tugas dan proyek dipantau secara terus menerus, dan mereka selalu memeriksa kemajuan operasi demi menjamin produktivitas yang tinggi dan kinerja semua staff. Dalam meningkatkan akselerasi kinerja wal-mart, sangat penting untuk untuk menentukan Objektif terlebih dahulu.,Dalam pekerjaan di Wal-Mart para staff dan pekerja selalu diperiksa untuk memastikan target produktivitas yang ditargetkan terpenuhi., dengan demikian mereka dapat menerima aplikasi baru sehubungan dengan knowledge management untuk menghasilkan keunggulan dalam perusahaan sehingga memotivasi korporasi semua staff untuk naik jabatan.
Promosi untuk staf setiap tahun mencapai lingkup yang lebih besar dalam pelaksanaan produktivitas dan kinerja staf dan manajer.Penilaian untuk staf dengan cara memberi bonus akan memotivasi semangat para karyawan, selain itu untuk Wal mart juga memberikan kenaikan gaji terhadap karyawan yang memiliki kinerja baik,. Hal ini cukup memuaskan bagi staf di Wal-Mart ketika mereka menerima Penghargaan dan hadiah uang tunai dari manajer untuk meningkatkan moral mereka. Kinerja yang sempurna diperoleh dengan cara memilih karyawan terbaik tahun setiap tahunnya.
Unduh Case : KNOWLEDGE-MANAGEMENT-WALMART